- Lihat subyek Anda tepat di matanya
Saat mengambil foto seseorang, arahkan
kamera Anda sejajar dengan matanya(eye-level angle) agar dapat menangkap
pandangan yang terkesan misterius atau mungkin senyum mempesonanya.
Eye-level angle akan menciptakan kesan personal yang mengundang Anda
untuk berlama-lama melihat foto tersebut.
- Gunakan background polos
Background yang minim distraksi akan
membuat subyek Anda terlihat menonjol. Saat Anda melihat viewfinder,
perhatikan dengan seksama area di sekitar subyek Anda. Pastikan tidak
ada tiang yang seakan tumbuh dari kepala keponakan favorit Anda, atau
mobil yang seakan keluar dari telinganya.
- Gunakan Flash di luar ruangan
Sinar matahari dapat menciptakan
bayangan-bayangan gelap pada area wajah, tentu ini tidak menarik.
Kurangi bayangan ini dengan menggunakan flash untuk menerangi bagian
wajah. Ketika mengambil foto-foto orang di hari yang cerah, aktifkan
flash Anda.
- Bergeraklah mendekat
Jika subyek Anda lebih kecil dari ukuran
mobil , bergeraklah mendekat selangkah/dua langkah sebelum mengambil
foto. Tujuannya adalah untuk membuat hasil foto yang terlihat penuh.
Dengan mendekat pada subyek Anda dapat memperlihatkan detail-detail
secara lebih jelas, seperti mata atau alis yang indah. Akan tetapi
jangan pula terlalu dekat atau hasil foto Anda akan menjadi ‘blurry’.
- Geser subyek foto dari tengah
Menempatkan subyek foto di tengah adalah
hal membosankan. Buatlah foto Anda terlihat mengesankan, cukup dengan
cara menggeser subyek dari tengah komposisi foto Anda. Letakkan subyek
di sisi kiri atau kanan dan sisakan ruang kosong di sebelahnya. Dalam
teknik komposisi, ini dinamakan komposisi 1/3 bidang.
- Kunci Fokus Anda
Jika subyek Anda tidak terletak di
tengah foto, Anda harus mengunci fokus untuk menghasilkan foto yang
lebih tajam. Kebanyakan auto-fokus pada kamera-kamera yang ada akan
fokus pada apapun yang terletak di tengah viewfinder.
Cara mengunci fokus: pertama, letakkan
subyek Anda di tengah lalu tekan setengah saja shutter kamera dan tahan.
Kedua, geser kamera (sambil tetap menahan shutter) agar subyek tidak
terletak di tengah lagi. Terakhir, tekan shutter Anda sepenuhnya dan
dapatkan hasil foto yang tajam.
- Ketahui jarak jangkau flash Anda
Kesalahan utama dari penggunaan flash
adalah mengambil gambar-gambar lebih dari jarak jangkau(range) flash.
Mengapa ini disebut kesalahan? Karena foto yang diambil terlalu jauh
dari range flash akan menjadi terlalu gelap. Untuk kebanyakan kamera,
range flash yang maksimum adalah sekitar empat langkah kaki.
- Perhatikan cahaya
Selain dari subyek, elemen paling
penting dari semua foto adalah cahaya. Cahaya mempengaruhi semua yang
Anda potret. Pada nenek Anda misalnya, cahaya matahari dari arah samping
akan membuat keriput-keriput terlihat amat jelas. Tetapi cahaya lembut
dari cuaca yang berawan dapat membuat keriput-keriput itu terlihat
berkurang.
- Ambillah foto-foto vertikal
Hampir semua hal tampak lebih indah pada
foto-foto vertikal. Seperti misalnya mercusuar di tepi jurang, atau
keponakan kecil yang sedang bermain lompat-lompatan. Jadi, lain kali
Anda memotret, cobalah membalikkan kamera dan ambil foto-foto vertikal
Anda.
- Jadilah fotografer sekaligus sutradara
Ambil kendali dari photoshoot Anda dan
perhatikan perubahan dramatis pada hasil foto Anda. Jadilah
sutradaranya, bukan sekedar fotografer pasif. Arahkan subyek foto Anda,
seperti 1.menentukan lokasi, “Ayo semua berkumpul di halaman!”
2.Menambahkan properti “anak-anak,pakai kacamata pink kalian”.
3.Mengatur letak subyek, “sekarang ayo mendekat dan membungkuk ke arah
kamera!”. Dengan cara ini hasil foto Anda tidak akan lagi terlihat
membosankan.
Praktekkan tips-tips di atas dan percayalah hasil foto Anda akan terlihat lebih menarik dan tentunya keren!
Sumber: Kodak.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar